:: SELAMAT & SUKSES :: ATAS DILANTIKNYA IBU HJ. SRI HARTINI, S.E. DAN IBU SRI MULYANI, SEBAGAI BUPATI DAN WAKIL BUPATI KLATEN :: PERIODE TAHUN 2016-2021 :: PADA HARI KAMIS PAHING TGL. 17-02-2016 ::

Liputan seputar dilantknya Bupati Klaten periode 2016-2021


Baru Dilantik Bupati dan Wakil Bupati Klaten Raih Prestasi Muri
Klaten – Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Klaten periode 2016-2021 yang baru saja dilantik, Sri Hartini...

Karangan Bunga Penuhi Pendopo Pemkab Klaten
Menyambut Sri Hartini – Sri Mulyani


Karangan Bunga Penuhi Pendopo Pemkab Klaten Menyambut Sri Hartini – Sri Mulyani
Klaten –  Kabar pelantikan Bupati dan Wakil Bupati kabupaten Klaten terpilih periode 2016 – 2021...

Sedulur Banyu Klaten Minta Lingkungan Diperhatikan


Sedulur Banyu Klaten Minta Lingkungan Diperhatikan
Klaten – Komunitas “Sedulur Banyu Klaten” menggelar aksi damai di Halaman Pemerintah Daerah Klaten pada...

Klaten – Bupati dan Wakil Bupati Klaten terpilih periode 2016 -2021 Sri Hartini – Sri...


Pelantikan Bupati / Walikota Se-Jateng Aman dari Teror

Rabu , 17 Februari 2016 12:24

FAJAR.CO.ID, SEMARANG - Pelantikan Kepala Daerah terpilih dalam Pemilukada serentak tahun lalu yang sedianya akan dilaksanakan Rabu (17/2) di Lapangan Simpang Lima Kota Semarang dipastikan aman dari ancaman teror.

Dalam pelantikan tersebut rencananya akan diikuti sebanyak 17 Kepala Daerah se-Jawa Tengah.

Kepala Biro Humas Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Jateng, Sinoeng Nugroho Rachmadi mengatakan keamanan merupakan aspek penting dalam acara ini terlebih mengenai ancaman teror yang mungkin akan muncul.

” Kami libatkan masyarakat untuk mencegah potensi teror saat upacara pelantikan berlangsung,” tutur Sinoeng, Selasa (16/2).

Dengan peran aktif dari masyarakat, menurutnya, akan meminimalisir potensi teror yang akan terjadi dalam acara pelantikan tersebut.

Dengan begitu siapa saja yang berkeinginan untuk mengacau keamanan dalam pelantikan tersebut akan berhadapan langsung dengan masyarakat.

“Ini artinya elemen masyarakat yang peduli dan simpati akan ikut menanggulangi aksi teror saat acara. Jadi kami pastikan para peneror akan berhadapan langsung dengan rakyat,” imbuhnya.

Karena dipastikan akan dihadiri para petinggi partai, Pemprov Jateng telah berkoordinasi dengan Polda Jateng, Polrestabes Semarang dan Satpol PP. Petugas akan menjaga di setiap titik rawan kejahatan di Simpang Lima.

“Semua petinggi Parpol kita undang. Termasuk Bu Mega. Kita sedang mengonfirmasi kedatangan mereka sampai saat ini,” pungkasnya. 

Wajib Buka Komunikasi
Sementara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mewajibkan seluruh kepala daerah di 35 kabupaten/kota membuka berbagai saluran komunikasi guna memudahkan berkomunikasi dengan seluruh lapisan masyarakat.

“Semua kepala daerah, termasuk yang akan dilantik besok harus membuka kanal komunikasi seluas-luasnya,” katanya di Semarang, kemarin.

Ganjar menjelaskan bahwa kanal komunikasi yang dibuka oleh setiap kepala daerah itu bisa berupa pertemuan fisik, dialog interaktif, atau teknologi informasi seperti situs maupun akun media sosial berupa “facebook” dan “twitter”.

Menurut Ganjar, masyarakat juga harus mau memaksa para kepala daerahnya masing-masing untuk membuka kanal komunikasi.

Selain mewajibkan membuka kanal komunikasi, Ganjar juga menginstruksikan kepala daerah turun langsung ke lapangan setelah resmi dilantik.

“Hal ini bertujuan agar pengambil kebijakan dapat merespons secara cepat berbagai persoalan yang terjadi di masyarakat,” ujarnya.

Kepala Biro Humas Setda Jawa Tengah Sinoeng N Rachmadi menambahkan bahwa pelantikan kepala daerah terpilih dari 17 kabupaten/kota di Jawa Tengah yang akan dilaksanakan di Lapangan Pancasila, kawasan Simpang Lima, Kota Semarang, pada Rabu (17/3), berkonsep pesta rakyat.

“Konsep pesta rakyat yang diusung pada pelantikan bupati/wali kota dan wakilnya bertujuan agar rakyat dapat ikut merasakan kemenangan pemimpin yang sudah mereka pilih,” katanya.

Ia menerangkan bahwa perwakilan warga dari 17 kabupaten/kota yang hadir pada pesta rakyat tersebut dapat menikmati berbagai makanan khas dari masing-masing daerah secara gratis.

“Selain itu juga akan ada pameran produk unggulan dari belasan kabupaten/kota yang kepala daerahnya dilantik,” ujarnya.

Terkait dengan pelaksanaan pelantikan 17 kepala daerah itu, arus lalu lintas di kawasan Simpang Lima Semarang akan ditutup mulai pukul 08.00-12.00 WIB sehingga akan mengurangi kenyamanan para pengguna jalan.

Dari 21 daerah yang sudah mempunyai kepala daerah terpilih, ada empat kabupaten yang bupatinya akan dilantik setelah Februari 2016 terkait dengan akhir masa jabatan.

Masa jabatan Bupati Grobogan berakhir pada 14 Maret 2016,
Bupati Demak 3 Mei 2016,
Bupati Sragen 4 Mei 2016, dan
Bupati Pekalongan 27 Juni 2016.

Ke-17 kepala daerah terpilih yang akan dilantik oleh Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pada Rabu (17/2) mendatang adalah:
·         Hadi Rudyatmo-Purnomo (Kota Surakarta),
·         Agus Bastian-Yuli Hastuti (Kabupaten Purworejo),
·         Tasdi-Dyah Hayuning Pratiwi (Kabupaten Purbalingga),
·         Mohammad Yahya Fuad-Yazid Mahfudz (Kabupaten Kebumen),
·         Abdul Hafidz-Bayu Andriyanto (Kabupaten Rembang),
·         Djoko Nugroho-Arief Rohman (Kabupaten Blora),
·         Eko Purnomo-Agus Subagyo (Kabupaten Wonosobo).

Kemudian, 
·         Hendrar Prihadi-Hevearita Gunaryati Rahayu (Kota Semarang),
·         Seno Samodro-Muhammad Said Hidayat (Kabupaten Boyolali),
·         Mundjirin-Ngesti Nugroho (Kabupaten Semarang),
·         Joko Sutopo-Edy Santosa (Kabupaten Wonogiri),
·         Junaedi-Martono (Kabupaten Pemalang),
·         Mirna Annisa-Masrur Masykur (Kabupaten Kendal),
·         Alf Arslan Djunaid-Moch Saelany Machfudz (Kota Pekalongan),
·         Wardoyo Wijaya-Purwadi (Kabupaten Sukoharjo),
·         Srihartini-Srimulyani (Kabupaten Klaten), dan
·         Sigit Widyonindito-Windarti Agustina (Kota Magelang).

(jam/rakyatjateng)

Pesta Pelantikan Bupati Klaten Habiskan Lebih Rp 70 Juta

Pesta Pelantikan Bupati Klaten
Habiskan Lebih Rp 70 Juta

timlo.net/aditya wijaya
Tenda terpasang di halaman Pendopo Pemkab Klaten menyambut pesta pelantikan Bupati Klaten (timlo.net/aditya wijaya)

Klaten — Pemkab Klaten menggelontorkan puluhan juta rupiah untuk menggelar pesta pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih periode 2016-2021, Sri Hartini-Sri Mulyani. Rencananya ribuan undangan akan menghadiri pesta yang berlangsung di Pendopo Pemkab Klaten, Kamis (18/2) mendatang.

“Ada 2.500 tamu undangan, mulai dari desa/kelurahan, UPTD, kepala SMA dan SMP, tokoh masyarakat, SKPD, Muspida. Dan mungkin bisa berkembang sampai 3.000 orang,” kata Kepala Bagian (Kabag) Umum Sekretariat Daerah (Setda) Klaten, Amin Mustofa, Selasa (16/2).

Dijelaskan, ribuan tamu undangan bakal dijamu kuliner khas klaten. Mulai dari sop ayam Pak Min, angkringan, bebek, soto, dan lainnya. Adapun total anggarannya sekitar Rp 70 juta, belum termasuk biaya sewa tenda.

Saat disinggung pesta rakyat pelantikan kepala daerah serentak di lapangan Simpang Lima Semarang, Rabu (17/2) besok, Amin mengatakan, juga akan memboyong kuliner khas Klaten.

“Kami membawa sop ayam Pak Min, ayam panggang, dan es dawet khas Bayat, masing-masing 300 porsi, termasuk peralatan makannya. Pasalnya setiap daerah diharapkan dengan menghadirkan kuliner khasnya,” ujar Amin.

Dari pantauan Timlo.net, sejak Senin (15/2), pendopo dan kompleks Pemkab Klaten sudah bersolek. Lapangan dan bagian luar pendopo telah dipasang sejumlah tenda. Bahkan sudah ada dua rangkaian bunga ucapan selamat kepada bupati dan wakil bupati terpilih yang terpajang di depan pendopo.

Editor : Wahyu Wibowo